Cari Blog Ini

Sabtu, 05 Maret 2011

Revolusi Batin Terjadi di Luar Waktu

Kebanyakan orang berpikir bisa berubah pelan-pelan, sedikit demi sedikit, secara bertahap. Aku yang sekarang terluka, berharap suatu saat aku akan sembuh. Aku sekarang jahat, percaya suatu saat akan menjadi baik. Orang berkata, waktulah yang akan menyembuhkan. 

Secara biologis ada evolusi, tetapi secara batin tidak ada evolusi melainkan revolusi.

Revolusi batin hanya mungkin terjadi di luar waktu. Revolusi batin ditemukan dari saat ke saat, bukan penerusan atau perluasan dari yang sebelumnya. Revolusi batin mungkin lahir kalau kita berdiam bersama fakta, bukan sibuk dengan yang bukan fakta. Belajar memahami fakta dengan memandangnya tanpa jarak, hidup bersamanya tanpa waktu, tanpa beban ingatan masa lampau, dan tanpa proyeksi ke masa depan. 

Dengan tinggal bersama fakta sepenuhnya, batin keluar dari bentangan waktu, keluar dari dirinya sendiri. Pada titik inilah ada energi yang luar biasa, gairah yang meluap tak terkatakan - suatu revolusi batin.

(Dari: Buku Revolusi Batin Adalah Revolusi Sosial, karya J. Sudrijanta, S.J. Penerbit: Kanisius, 2009)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar