Cari Blog Ini

Sabtu, 02 April 2011

Bersikeras Benar

Hampir setengah jam remaja itu mengerjakan satu soal matematika, namun jawaban yang tepat tak kunjung ditemukan. Ia bersikeras sudah menerapkan langkah-langkah pengerjaan soal yang benar, karena soal tersebut pernah dikerjakan sebelumnya. Waktu itu dengan mudah ia menemukan jawabannya, mengapa kali ini soal yang sama tetapi tidak ada pilihan jawabannya?

Ia terus berkutat, tanpa menemukan jawaban. Kekesalan muncul. “Cobalah tenang. Lepaskan segala keruwetan dengan soal itu. Ambil jarak beberapa saat, lalu kerjakan soal dari awal tanpa terpaku pada langkah-langkah pengerjaan yang tadi dibuat,” sebuah saran terlontar.

Remaja itu mengikuti saran yang diberikan. Tak lama berselang, terdengar tawa berderai. Jawaban soal ditemukan! Ternyata, pada pengerjaan pertama ada satu tanda minus yang terlewat.     
 
Sering kali dalam kehidupan kita bersikeras, meyakini kita telah berada di jalan yang benar. Sungguhkah demikian? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar