Cari Blog Ini

Kamis, 12 Februari 2015

Tikus Penakut

Alkisah seekor tikus mengadu kepada Tuhan, "Ya Tuhan, mengapa Engkau menjadikan aku sebagai tikus? Aku selalu dikejar-kejar kucing. Jadikanlah aku kucing yang paling kuat, supaya aku tak perlu takut lagi." Tuhan pun mendengar dan mengabulkan doanya. Tikus itu menjadi kucing besar yang kuat.

Setelah menjadi kucing, tikus merasa bangga, sampai ia bertemu anjing galak yang sangat ditakutinya. Tikus ini kembali menghadap Tuhan. "Oh, Tuhan, ternyata kucing lemah juga. Coba jadikanlah aku anjing yang paling besar supaya bisa aman hidup di dunia ini." 

Si tikus dalam bentuk anjing, sekarang menjadi paling jagoan di kampung itu. Namun, ketika ia berjalan-jalan, ia berjumpa dengan harimau besar yang sangat mengerikan. Ia lari pontang-panting. "Sekali lagi, ya Tuhan, tolong jadikan aku harimau supaya bisa mengalahkan semua binatang lain," doa tikus.

Tuhan menjawab, "Hai tikus, selama hatimu tikus, walau badan dan statusmu menjadi kucing, anjing, harimau, atau apa pun, hatimu tetaplah tikus. Lebih baik kamu berdoa supaya walau badanmu tikus, hatimu sekokoh harimau, sehingga engkau tetap tidak ketakutan terhadap apa pun."

(Dari: Buku 100 Inspiring Stories - Kisah-kisah Kehidupan yang Menginspirasi, Menghibur, dan Menyejukkan Jiwa Anda, karya Xavier Quentin Pranata. Penerbit Andi, Yogyakarta, 2012)   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar