Cari Blog Ini

Selasa, 31 Desember 2013

Saudaraku

Leo Tolstoy (1828-1910), penulis terkemuka asal Rusia, sedang melintasi jalan, ketika seorang pengemis menghentikannya dan minta sedekah. Tolstoy mencari koin di kantongnya, tetapi tidak menemukan satu pun. 

Dengan nada menyesal ia berkata, "Tolong jangan marah kepada saya, saudaraku. Saya tidak memiliki uang. Kalau saya memilikinya, tentu saya akan memberikannya kepadamu dengan gembira."

Wajah pengemis itu menjadi bersinar-sinar. Katanya, "Anda telah memberi saya lebih dari yang saya minta. Anda memanggil saya, saudaraku."

Perkataan yang keluar dari mulut seseorang adalah benih yang ditabur. Kata-kata dapat menyembuhkan dan memberi kehidupan, namun dapat juga menjatuhkan seseorang. Perkataan yang Anda tabur hari ini akan menjadi tuaian di masa depan.

(Dari: Buku 100 Kisah Karakter - Ilustrasi & Renungan yang Membangun Iman Anda, karya Djohan Handojo. Penerbit Light Publishing, 2013) 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar