Seorang pria tua yang tinggal sendirian di rumahnya mengeluh kepada wanita yang menjadi tetangganya, bahwa pandangannya semakin kabur. Saat ia melihat ke luar melalui jendela rumahnya, ia tak lagi dapat melihat indahnya dunia.
Wanita itu menemukan, kaca-kaca jendela rumah pria tua tersebut penuh dengan tumpukan debu dan kotoran. Kemudian ia membersihkan kaca-kaca jendela dengan sabun dan air.
Pria tua itu sangat senang, ketika tahu bahwa ia masih dapat melihat dengan jelas. "Yang menjadi kabur bukan pandangan mata Anda," kata wanita itu kepadanya, "Anda membiarkan jendela rumah Anda kotor tertutup debu."
Jangan biarkan jendela jiwa kita tertutup debu dan kotoran. Janganlah kehilangan pandangan akan Allah. Nyalakanlah cahaya-cahaya kecil cinta dan berilah pelayanan ke mana pun kita pergi.
(Dari: Buku Kumpulan Kisah Bijak - Saat Chung Tzu Kehilangan Istri, karya JP. Vaswani. Penerbit Kanisius, 2006)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar