Kekosongan merupakan realitas diri  yang terdalam. Memandang segala sesuatu dari titik kekosongan membuat  segala sesuatu terpahami apa adanya. 
Dalam titik kekosongan, ada  pemahaman di luar pikiran. Pencerahan terlahir, kelekatan terlepas, dan  esensi segala sesuatu muncul dengan sendirinya. 
                                              - J. Sudrijanta, S.J. 
(Dari: Buku Revolusi Batin adalah Revolusi Sosial, karya J. Sudrijanta, S.J. Penerbit Kanisius, 2009)

 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar