Tahun 1923, sembilan orang pemegang modal paling berhasil di dunia bertemu di Edgewater Beach Hotel di Chicago. Secara finansial, mereka adalah pemegang kendali atas dunia. Mereka kaya-kaya-kaya! Orang-orang ini memiliki rahasia menghasilkan uang dalam jumlah besar. Nama dan posisi mereka:
1. Charles Schwab, presiden perusahaan baja terbesar
2. Samuel Insull, presiden perusahaan tenaga listrik terbesar
3. Howard Hopson, presiden perusahaan gas terbesar
4. Arthur Cutten, spekulator gandum terbesar
5. Richard Whitney, persiden bursa efek New York
6. Albert Fall, sekretaris dalam negeri kabinet Warren G. Harding (Presiden AS ke-29)
7. Leon Fraser, presiden Bank Pemeriksaan Keuangan Internasional
8. Jesse Livermore, "beruang" terbesar di Wall Street
9. Ivan Kreuger, pengusaha monopoli terbesar dunia
Sekarang, marilah kita lihat apa yang terjadi terhadap orang-orang tersebut sekitar 20 tahun kemudian:
1. Charles Schwab bangkrut, hidup dengan uang pinjaman selama lima tahun sebelum meninggal.
2. Samuel Insull meninggal di luar negeri sebagai orang yang melarikan diri dari pengadilan dan hukum di negaranya.
3. Howard Hopson menjadi gila.
4. Arthur Cutten tidak sanggup membayar hutang, meninggal di luar negeri.
5. Richard Whitney, pernah dipenjara selama tiga tahun empat bulan di penjara Sing Sing, New York.
6. Albert Fall jatuh pailit, mendapat pengampunan dari penjara sehingga dapat meninggal di rumah.
7. Leon Fraser meninggal bunuh diri.
8. Jesse Livermore mengakhiri hidup dengan bunuh diri.
9. Ivan Kreuger bangkrut dan bunuh diri.
Mereka semua belajar dengan baik sekali tentang seni menghasilkan uang, tetapi mereka tidak belajar bagaimana menikmati anugerah hidup. Mereka menjalani kehidupan yang tidak seimbang.
(Dari: Buku Rangkaian Kisah Bermakna - 100 Cerita Bijak jilid ke-5, karya Brian Cavanaugh, T.O.R. Penerbit Obor, 2002)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar