Kedamaian adalah dampak dari hidup dalam kesadaran murni. Orang yang hidup dalam kesadaran murni mampu melihat dengan jernih dan tajam: kapan ia digerakkan oleh keinginan dan kapan ia tidak digerakkan oleh keinginan, kapan muncul gerakan ke arah keterikatan dan kelekatan serta kapan bebas dari keterikatan dan kelekatan, kapan ada damai semu dan kapan ada damai sejati.
Bagaimana agar kita bisa tetap hidup damai di tengah medan konflik, pertentangan, dan perubahan? Jadikanlah konflik, pertentangan, dan perubahan yang kerap terjadi di bawah langit ini bukan sebagai musuh kita, melainkan sahabat spiritual kita.
Kita perlu berlatih MENYADARI setiap konflik, pertentangan, dan perubahan. Seperti peselancar yang terkadang melawan arus gelombang dan kali lain mengikuti arus gelombang, kita kerasan berada bersama gelombang.
Saat keinginan untuk melawan atau mengikuti arus gelombang berhenti, kita seperti air yang menjadi fondasi dari gelombang itu. Di sanalah ada ketenangan atau kedamaian yang sesungguhnya.
(Dari: Buku Revolusi Batin Adalah Revolusi Sosial, karya J. Sudrijanta, S.J. Penerbit Kanisius, 2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar