Mungkin Anda tahu kapan ego atau pikiran bergerak, tetapi "tahu" bukanlah "sadar." "Tahu" adalah pikiran, sedangkan "sadar" adalah di luar pikiran. Kalau ada pikiran, kesadaran tidak ada. Kalau ada kesadaran, pikiran berakhir.
Anda tidak bisa dengan sengaja membuat diri Anda sadar. Sadar yang disengaja adalah kesadaran pikiran, bukan kesadaran meditatif. Api kesadaran meditatif bernyala sendiri ketika Anda sadar bahwa tidak sadar. Dalam kesadaran meditatif inilah, pikiran atau ego atau "si aku" tidak ada.
Kita tidak tahu pasti kapan pikiran atau ego berakhir secara permanen. Tugas kita hanyalah sadar setiap kali pikiran atau ego bergerak. Dengan terus-menerus menyadari gerak pikiran atau ego, maka ia akan berhenti dengan sendirinya.
(Dari: Buku Meditasi Sebagai Pembebasan Diri, karya J. Sudrijanta, S.J. Penerbit Kanisius, 2011)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar