Thomas Alva Edison (1847-1931) telah melakukan 12.000 uji coba mengembangkan bola lampu listrik, namun belum berhasil. Kali ini ia menyerahkan sebuah bola lampu yang sudah rampung kepada seorang pembantunya yang masih muda.
Pemuda itu membawa bola lampu dengan sangat hati-hati menaiki tangga. Pada langkah terakhir, bola lampu terjatuh dari tangannya dan pecah.
Seluruh anggota tim di pabrik kembali harus bekerja 24 jam untuk membuat satu bola lampu yang baru. Ketika selesai, Edison memandang sekeliling dan sekali lagi menyerahkan bola lampu kepada pemuda yang sama.
Kepercayaan Edison kepada pemuda itu telah mengubah hidupnya. Edison pun tahu, ada nilai yang dipertaruhkan, lebih dari sekadar sebuah bola lampu. (James Newton dalam Readers' Digest)
(Dari: Buku 1500 Cerita Bermakna jilid ke-3, karya Frank Mihalic, SVD. Penerbit Obor, 2008)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar