Bayangkan ada dua gelas di hadapan Anda. Yang satu terbuat dari kristal dengan ukiran cantik. Mahal, tetapi bagian dalamnya kotor dan berdebu. Yang satu lagi gelas plastik murah, tetapi dicuci bersih.
Jika Anda ingin minum, gelas mana yang akan Anda pakai? Saya yakin, Anda tentu akan memilih gelas plastik yang murah tetapi bersih! Gelas semewah apa pun, jika dalamnya kotor dan berdebu, tidak berguna.
Masih adakah 'kotoran' yang menempel di hati Anda? Bentuknya bisa berupa dendam, amarah, nafsu yang merusak, niat jahat, atau kebiasaan dosa yang terus dipelihara.
Sering-seringlah membersihkan hati, membuatnya tetap murni, sehingga Tuhan dapat terus memakai kita menjadi saluran rahmatNya. Sayang, jika kita hanya menjadi gelas kristal yang indah, tetapi kotor dan tak berguna.
Ibadah yang sejati tampak dalam hidup sehari-hari.
(Dari: Buku Renungan Harian, Mei 2008. Penerbit Yayasan Gloria, Yogyakarta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar