Para pekerja tambang di seluruh dunia menggunakan lampu tambang Davy, ketika menuruni ceruk tambang yang gelap dan dalam untuk menggali batu bara atau mineral lainnya.
Tidak sembarang lampu bisa digunakan di area penambangan, karena gas berbahaya dan mudah terbakar bisa ditemui di kedalaman bumi. Bahaya kebakaran senantiasa mengintai.
Sir Humphry Davy (1778-1829) berhasil menciptakan lampu tambang yang aman. Ia harus bekerja keras selama beberapa tahun, sebelum eksperimennya menghasilkan desain lampu yang tepat, yang tidak akan membakar gas-gas di dalam area penambangan.
Davy bisa saja meraup keuntungan besar dari hasil temuannya, tetapi ia tidak melakukannya. Hasil kerja kerasnya ia tawarkan secara gratis kepada para pekerja tambang. Teman-teman Davy mendesaknya untuk tidak membiarkan kesempatan memperoleh keuntungan finansial dari penemuan itu hilang begitu saja.
Namun, Davy menepis dengan keyakinan tak tergoyahkan. "Tujuanku bukan untuk mendapat ketenaran atau kekayaan dari hasil kerjaku. Aku memang ingin membantu orang-orang yang bekerja di penambangan. Lampu ciptaanku akan membuat hidup mereka sedikit lebih mudah dan memberiku kepuasan terbesar," ujar Davy.
Sampai sekarang, Sir Humphry Davy dikenang sebagai ilmuwan besar dan dermawan kemanusiaan.
(Dari: Buku Menulis di Atas Pasir - 75 Kisah tentang Keberanian dan Keteguhan Iman, karya J.P. Vaswani. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar