Kata 'mistik' (mystical) berasal dari kata rahasia (mystery), menurut bahasa Yunani kuno berarti menutup bibir atau mata. Apa yang dapat kita lihat dan dengar, ketika kita menutup bibir atau mata?
Dalam sikap yang mendalam tersebut terkandung awal pemahaman - dari yang tampaknya menyerupai pusat kegelapan, di luar pengalaman kita, kemudian berkembang dalam jiwa dan tak bisa diberi nama.
Di sanalah dimulai segala pengalaman mistik: menunggu Tuhan dalam kebebasan kasih-Nya untuk datang dan mengasihiku; daripada melakukan segala sesuatu dengan penuh ketakutan untuk 'membuat'-Nya mengasihiku.
(Dari: Buku Sepanjang Tahun Bersama Fransiskus - Meditasi Harian dari Perkataan dan Hidupnya, karya Murray Bodo. Penerbit Bina Media Perintis, 2006)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar